Muhaimin Apresiasi Perayaan Mayday Aman dan kondusif
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada pekerja/buruh dan serikat pekerja/buruh atas perayaan mayday di seluruh Indonesia hari ini yang berlangsung dengan aman, tertib dan kondusif.
Berdasarkan hasil pemantauan dan pengumpulan data Posko Pemantauan Mayday Kemnakertrans 2014 selain aksi unjuk rasa, ternyata banyak kegiatan juga aksi sosial kemasyarakatan yang dilakukan oleh pekerja/buruh dalam merayakan mayday.
“Dari berbagai daerah di Indonesia masuk laporan bahwa para pekerja/buruh akan melakukan perayaan mayday dengan beragam aksi sosial kemasyarakatan baik di sekitar lingkungan perusahaan, kantor dinas tenaga kerja maupun kantor pemerintah daerah, “ kata Menakertrans Muhaimin Iskandar di Jakarta pada Kamis (1/5).
Selain mengadakan pengerahan massa, para pekerja/buruh melakukan perayaan mayday yang dimanfaatkan melalui kegiatan sosial kemasyarakatan seperti panggung rakyat, donor darah, senam masal, makan bersama, sunatan massal, pembagian sembako, tarik tambang, dll
“Atas nama Pemerintah, kami menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada pekerja/buruh di seluruh Indonesia yang merayakan mayday hari ini yang berjalan aman, meriah dan damai, “kata Muhaimin.
Muhaimin mengatakan mayday tahun terbilang istimewa karena merupakan kali pertama ditetapkannya 1 Mei sebagai hari libur.
Oleh karena itu momentum ini harus dimanfaatkan guna membangun kebersamaan hubungan industrial antara pengusaha dengan pekerja/buruh.
"Peringatan Hari Buruh Internasional harus dimanfaatkan untuk membangun kebersamaan hubungan industrial agar lebih harmonis secara nasional dan menguntungkan semua pihak terkait,
“Hubungan industrial yang kondusif antara pengusaha dan pekerja/buruh menjadi kunci utama untuk menghindari terjadinya PHK, meningkatkan kesejahteraan pekerja/buruh dan meningkatkan produktivitas kerja,” kata Muhaimin
Selama ini, kata Muhaimin pemerintah terus melakukan berbagai upaya untuk mempererat jalinan hubungan silaturahmi baik yang dengan pengusaha mapun pekerja/buruh untuk penguatan dan menciptakan hubungan industrial yang harmonis.
May 01, 2014 at 10:11PM