Mitra Kukar Pertahankan Desain Tenun Khas Kutai Kartanegara di Seragam Musim Depan

Mitra Kukar Pertahankan Desain Tenun Khas Kutai Kartanegara di Seragam Musim Depan
net
Jersey Mitra Kukar yang memiliki desain tenun Ulap Doyo khas Kutai Kartanegara di sisi sampingnya. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Deodatus S Pradipto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tidak ada perubahan drastis pada jersey Mitra Kukar untuk musim kompetisi mendatang. Mitra Kukar mempertahankan desain tenun Ulap Doyo yang menjadi ciri khas Kutai Kartanegara.

“Saya meminta Joma untuk mempertahankan warna dasar emas serta desain ciri khas Kutai Kartanegara. Saya meminta Joma untuk tidak menghilangkan motif Ulap Doyo yang menjadi ciri khas Kutai Kartanegara,” papar Endri Erawan, presiden Mitra Kukar, di kawasan Pondok Indah, Jumat (28/11/2014) malam.

Desain Ulap Doyo tertera pada bagian lengan kanan dan kiri. Menurut Endri, meski berukuran kecil, namun Ulap Doyo tersebut sudah melambangkan Kutai Kartanegara.

Gambar naga juga dimasukkan di dalam jersey dalam bentuk watermark. Ini sesuai dengan julukan Mitra Kukar, Naga Mekes.

Di bagian depan jersey kandang dan tandang Mitra Kukar juga terdapat garis membentuk huruf V. Desain ini mewakili apparel Joma, selaku sponsor Mitra Kukar.

Huruf V melambangkan victory atau kejayaan. Joma memasang huruf V di semua jersey klub-klub Indonesia Super League yang mereka sokong. Harapannya, klub-klub itu meraih kejayaan.

Mitra Kukar juga mempertahankan warna hijau pada jersey tandang mereka. Pada jersey tandang, garis yang membentuk huruf V berwarna putih, sedangkan hitam pada jersey kandang.

Kerjasama antara Mitra Kukar dengan Joma tertuang dalam bentuk apparel. Joma akan menjadi pemasok utama semua perlengkapan sepak bola tim dalam setahun ke depan.

Nilai kontrak Mitra Kukar dengan Joma berkisar Rp 1,5 sampai 2 miliar. Untuk pertama kalinya sejak berdiri, Mitra Kukar menjalin kerjasama dengan perusahaan apparel.



November 29, 2014 at 04:51PM

Leave a Reply