Suami Istri di Banyuasin Tewas di Begal Saat Mau Pergi ke Pasr
TRIBUNNEWS.COM, BANYUASIN -- Meski sudah berlumuran darah akibat luka bacok dan tusuk yang diderita, Iryadinata (60) beserta istrinya, Yuliana (59) masih sempat berjalan untuk mencari pertolongan.
Namun akibat luka yang diderita cukup parah, pasangan suami istri (Pasutri) ini pun akhirnya menghembuskan nafas terakhir saat dalam perjalanan menuju ke rumah sakit.
Pasutri warga Jalan Tanah Emas Kompleks Perumahan Azhar Rt 16/4 Blok L 5 No 2 Kelurahan Tanah Emas Kabupaten Banyuasin itu, menjadi korban perampokan yang terjadi tidak jauh dari rumahnya atau hanya berjarak sekitar 500 meter ketika hendak pergi berbelanja ke Pasar Km 12, Kamis (09/4) sekitar pukul 03.30.
Menurut keterangan Ketua Rw setempat, Mulhadi, ia adalah orang yang pertamakali mengetahui adanya peristiwa perampokan berdarah itu.
Saat itu sekitar pukul 04.00, ia hendak pergi ke masjid untuk menghidupkan toa tanda waktu subuh seperi biasa. Namun dalam perjalan persisnya di depan lorongnya, ia mendengar suara teriakan minta tolong.
"Setelah mendengar teriakan itu, saya langsung mendekati asal sumber suara dan ternyata saat didekatai ada sosok lelaki menggunakan helm dengan muka dan pakaian yang berlumuran darah sehingga membuat saya sempat terkejut," jelasnya.
Karena saat itu masih dalam keadaan gelap dan tidak dapat melihat wajah sosok lelaki tersebut dengan jelas, dikatakan Mulhadi, ia pun langsung menanyakan nama kepada sosok tersebut.
April 10, 2015 at 12:16AM