TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Warga Desa Mlokorejo Kecamatan Puger, berinisial Kr (40) menjadi buronan polisi hanya karena cemburu. Namun karena faktor cemburu itulah, ia menewaskan Jumar (35), kekasih mantan istrinya, Sumi (35).

Peristiwa tersebut terjadi Jumat (5/12/2014) di rumah Jumar, di Desa Wonosari Kecamatan Puger. Kr membacok Jumar di rumahnya. Akibat pembacokan itu, Jumar mengalami luka parah di dada.

Peristiwa itu diketahui oleh Andi, keponakan Jumar. Andi mengetahui peristiwa tersebut saat Jumar dan Sumi keluar dari rumah Jumar. Kondisi Jumar bersimbah darah.

Melihat itu, Andi membantu Sumi mencari kendaraan untuk membawa Jumar ke RSUD Balung. Sayangnya, dalam perjalanan, Jumar meninggal dunia karena kehabisan darah.

'Sedangkan orang yang diduga pelaku melarikan diri. Berdasarkan informasi yang kami kumpulkan, pelaku melarikan diri keluar kota. Kami sudah kantongi identitasnya dan kini sedang melakukan pencarian," ujar Wakapolres Jember Kompol M Sitanggang.

Berdasarkan keterangan Sumi, orang yang membacok Jumar adalah Kr yang tidak lain mantan suami Sumi.

Sumi dan Kr sudah berpisah cukup lama. Sumi belakangan menjalin hubungan dengan Jumar.

Kr cemburu karena merasa Jumar lah yang menjadi orang ketiga sehingga rumah tangga dirinya dan Sumi berantakan sampai akhirnya berakhir pada perceraian.

"Sejauh ini motifnya cemburu," tegas Sitanggang.

Karena meninggal dunia, jenazah Jumar dibawa ke Instalasi Kamar Mayat RSD dr Soebandi untuk dimintakan visum.