Kapolres Bantah Tahan Mobil WaliKota
TRIBUNNEWS.COM.TASIKMALAYA - Polisi menjaring sebuah mobil pikup hitam tanpa surat-surat saat melakukan razia di Jalan Letjen Ibrahin Adjie, Kota Tasikmalaya, Rabu (28/5) malam. Tak disangka sang sopir mengaku mobil tersebut milik Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman.
Ketika petugas mencegat mobil tersebut, selain tidak dilengkapi surat-surat, mobil tersebut juga tak dilengkapi kunci kontak. Petugas kemudian menahan mobil tersebut. Tapi sang sopir bernama Firman (22) meminta izin untuk melanjutkan perjalanan karena, ujarnya, mobil itu milik Wali Kota Tasikmalaya.
"Mobil ini jarang dipakai. Selalu disimpan di Jalan Bojong. Tidak jauh dari rumah Pak Budi, karena memang milik dia.
Surat-suratnya ada di rumah, tidak sempat dibawa," ujar Firman, kepada sejumlah wartawan, yang meliput razia tersebut.
Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Noffan Widyayoko, yang ditemui di Bundaran Adipura, Kamis (29/5/2014), membenarkan adanya penangkapan mobil tersebut. Namun ia membantah mobil tersebut milik Wali Kota Tasikmalaya. "Perlu saya jelaskan, mobil yang diamankan itu bukan milik Wali Kota," ujarnya.
Menurut Noffan, mobil pikup tua itu diberhentikan ketika tengah mengangkut barang- barang sewaan hajatan. "Sopir mobil itu mengaku tengah membawa pulang barang sewaan hajatan dari rumah Wali Kota. Jadi bukan mobilnya milik Wali Kota," tandasnya.
Untuk sementara mobil tersebut masih diamankan di Mapolresta. "Kalau surat-suratnya memang ada, ya akan kita lepas, setelah yang bersangkutan memenuhi sangsi tilangnya terlebih dahulu," kata Noffan. (stf)
May 30, 2014 at 08:14AM