Laptop Berisi Penelitian Dicuri Maling Kala Supeni Lihat Korban Gantung Diri

Laptop Berisi Penelitian Dicuri Maling Kala Supeni Lihat Korban Gantung Diri
pearlsofprofundity.wordpress.com
Ilustrasi pencuri. 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Nasib apes dialami dosen Universitas Slamet Riyadi Solo, Siti Supeni, yang harus kehilangan dua laptopnya. Rumah Supeni berada di Kampung Jagalan, Laweyan, disatroni pencuri.

Informasi yang dihimpun Tribun Jateng, Rabu (25/2/2015), warga Kampung Jagalan digemparkan dengan seorang warga asal Tasikmalaya, Jawa Barat bernama Oman (41) yang gantung diri di kamar indekosnya.

Seperti warga lainnya, Supeni penasaran. Ia bersama warga lainnya berbondong-bondong mendatangi lokasi gantung diri. Saat balik ke rumah, kondisinya berantakan dan pintu depan, kamar dalam keadaan rusak.

"Setelah saya cek, ternyata dua buah laptop saya merek Axio warna merah muda dan laptop Acer warna hitam telah raib digondol pencuri," terang perempuan bergelar doktor itu.

Diduga pencuri masuk dengan cara melompati pagar setinggi tiga meter, karena gerbang depan telah dikunci Supeni sebelum meninggalkan rumah. Setelah masuk halaman, pencuri mencongkel pintu depan dan kamar.

Supeni berharap pencuri mau bermurah hati mengembalikan laptop miliknya. Lantaran di laptop tersebut berisi data-data penting hasil riset dan bahan menulis buku yang telah dikumpulkan selama dua tahun.

"Saya tidak ingin memperpanjang masalah. Semoga pencurinya mau mengembalikan laptop saya, tak masalah kalau harus membayarnya," sambung Supeni.

Ketua RW 05, Kelurahan Bumi, Laweyan, Wasis Samsudi (64) mengatakan memang saat itu warga fokus dan kaget karena ada yang gantung diri di daerahnya.

"Hampir semua warga datang untuk mengetahui siapa yang gantung diri. Ternyata kondisi ini dimanfaatkan oleh pencuri untuk beraksi," terang Wasis.



February 26, 2015 at 07:44PM

Leave a Reply