TRIBUNNEWS.COM.SEOUL- Jumlah penjualan telepon pintar Samsung Electronics pada triwulan keempat tahun lalu hampir sama dengan penjualan Apple.

Namun, masih ada kontroversi soal siapakah produsen telepon pintar terunggul dunia pada triwulan keempat tahun lalu. Ada dua perkiraan, Apple menyalip Samsung, atau Samsung dan Apple menduduki urutan puncak bersama.

Menurut lembaga riset pasar 'Counter Research,' Samsung mengapalkan 73,8 juta unit telepon pintar pada triwulan keempat tahun lalu, yang membuat Apple naik ke urutan puncak peraup pangsa pasar, dan Samsung tergeser ke urutan kedua.

Namun, menurut Badan Riset Pasar lain, Strategy Analytics, Samsung dan Apple masing-masingnya menjual 74,5 juta unit telepon pintar, membuat mereka menempati urutan puncak bersama dengan pangsa pasar 19,6%.

Dengan peluncuran Iphone 6 dan Iphone 6+ di bulan September lalu, kekhawatiran menjadi nyata soal kemungkinan Samsung menyerahkan posisi puncak pasar telepon pintar dunia yang terus terjaga sejak triwulan ketiga tahun 2011.

Kinerja usaha Samsung pulih pada triwulan keempat tahun lalu. Jumlah penjualan Samsung mencapai 52 triliun 730 miliar won, dan laba operasi usaha mencatat 5 triliun 290 miliar won. Khususnya, laba operasi usaha triwulan keempat tahun lalu di bidang semi konduktor mencatat 2 triliun 700 miliar won atau lebih separuh dari seluruh laba operasi bersih.

Karenanya, kinerja Samsung di masa depan bergantung pada bagaimana memulihkan jumlah penjualan telepon pintarnya. Di pasar telepon pintar, Apple mencatat kinerja tertinggi dalam sejarah, dan perusahaan-perusahaan Cina juga sedang mengejar Samsung. Karenanya, banyak yang mencermati apakah Galaxy S6 yang akan diluncurkan menjelang bulan Maret mendatang dapat mengambil kesempatan baru di pasar telepon pintar. (Yonhap)