TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menegaskan tak ingin Permodalan Nasional Madani (PNM) membiayai proyek yang seharusnya memakai APBN. Tujuan utamanya Dahlan ingin agar pembiayaan sebuah proyek negara, tidak dibebankan PNM.

"Ke depan sebaiknya memang tidak ada lagi PNM dari proyek APBN," ujar Dahlan usai rapat pimpinan di Kementerian BUMN, Kamis (3/7/2014).

Dahlan mengakui sudah menyelesaikan kesepakatan itu dengan Kementerian penindustrian. Dengan begitu tidak ada sama sekali proyek di sektor industri yang melalui skema pembiayaan PNM.

"Kalau dulu kan pabrik gula jelek, ada APBN untuk kementerian perindustrian tapi untuk memperbaiki pabrik gula, ini tidak lagi," ungkap Dahlan.

Dahlan menjelaskan, untuk proyek kementerian lainnya sebaiknya berkoordinasi dulu dengan Kementerian BUMN. Hal itu agar menghindari pemakaian skema PNM.

"Tapi di kementerian lain ada lagi misalnya masalah kereta api sebaiknya tidak lagi kalau ada anggaran itu lebih baik langsung ke kementerian bumn atau admintrasi ini," papar Dahlan.