TRIBUNNEWS.COM, GLASGOW - Mantan pemilik RangersFC (Skotlandia), Craig Whyte diganjar hukuman dengan dilarang menjabat sebagai direktur selama 15 tahun.

Pengadilan Edinburgh memberi vonis maksimal lantaran Whyte "gagal menghindari konflik kepentingan dalam menjalankan klub".

Whyte mengambil alih Rangers pada bulan Februari 2012 tapi langsung masuk likuidasi pada bulan Juni di tahun yang sama.

Whyte sebelumnya menerima larangan tujuh tahun sebagai seorang direktur pada 2000. Ketika membli saham mayoritas Rangers dari perusahaan Sir David Murray, dia hanya mengeluarkan uang simbolis sebesar satu poundsterling pada Mei 2011.

Dia kemudian memaksa klub membuat kesepakatan untuk "secara efektif mendanai pembelian sahamnya sendiri", memutuskan perkara klub tanpa konsultasi dengan dewan direksi lainnya, "mencegah RFC dikelola sebagai perusahaan yang baik", dan menyebabkan klub gagal memenuhi kewajiban pajaknya.

Murray menjual klub kepada Whyte dengan pengertian bahwa dia akan melunasi utang bank sekitar 18 juta pound, tapi uangnya datang dari menjual tiket pertandingan di musim-musim berikutnya.

Whyte juga telah menendang beberapa direksi. sementara yang lain memilih mundur karena frustrasi lantaran tak diikutkan dalam pengambilan keputusan. Klub akhirnya berutang pajak sebesar 21 juta pound.

Dia akhirnya disingkirkan oleh konsorsium milik Charles Green, yang berhasil mengubah Rangers menjadi perusahaan baru di level terbawah liga sepak bola Skotlandia bulan Juni 2012.