TRIBUNNEWS.COM - Siapa yang tidak menginginkan sepasang bibir yang penuh, merekah, dan terlihat seksi? Tak sedikit wanita yang melakukan bedah kosmetik demi mendapatkan bibir sensual yang padat. Namun demikian, menurut hasil dari sebuah survei di Inggris mengatakan bahwa banyak wanita yang menolak melakukan operasi plastik untuk menebalkan bibir.

Survei yang melibatkan 1.000 wanita Inggris membeberkan laporan yang menyatakan bahwa 63 persen responden menginginkan memiliki bibir yang sensual. Namun, seluruh responden kompak menjawab tidak terlalu berambisi sampai harus menyuntikkan filler (metode penambahan volume bibir) dan membahayakan nyawa mereka.

Selain itu, mereka juga tidak ingin terlihat menakutkan karena bibir yang ketebalan dan tidak proporsional. Kemudian, alasan lain yang mendasari rasa enggan mereka adalah risiko komplikasi yang berisiko tinggi pada kesehatan diri sendiri.

Prosedur lip filler atau penebalan bibir ini sangat populer di kalangan selebriti dunia, meskipun begitu, hanya tujuh persen yang bersedia menyuntikkan filler pada bibir mereka tanpa jaminan kesehatan yang jelas.

Seluruh responden lebih menyukai bentuk bibir alamiah seperti Scarlet Johansson dan Rosie Huntington-Whiteley dibandingkan bibir Lindsay Lohan yang tampak terlalu palsu. Lalu, setengah dari responden lebih memilih langkah mengakali bibir tipis mereka dengan make up agar terlihat lebih seksi.

“Cara terbaik menciptakan bibir yang penuh adalah dengan mengaplikasikan lipliner berwarna gelap di tepi bibir. Lalu, pulas lipstik berwarna lebih terang pada tengah bibir secara merata. Akhiri dengan pelembab bibir yang memberikan efek mengilap alami. Ingat, jika bibir Anda cenderung tipis, hindari mengenakan lipstik berwarna gelap. Sebab, ini bisa membuat bibir tampak lebih kecil,” terang Ema Leslie, Editor, Escentual.com

Trik yang demikian, menurut Leslie, juga diterapkan oleh adik tiri Kim Kardashian, Kylie Jenner, yang sukses “menebalkan” bibir dengan strategi cerdas mengaplikasikan lip liner dan lipstik.