Pelemahan Rupiah Masih Akan Terjadi

Pelemahan Rupiah Masih Akan Terjadi
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih dapat kembali terjadi pada hari ini, di mana belum adanya sentimen positif yang mampu menguatkan rupiah.

Kepala Riset Woori Korindo Securities Indonesia (WKSI), Reza Priyambada mengatakan, laju rupiah masih melanjutkan pelemahannya seiring dengan kembali terapresiasinya laju dolar AS pasca selesainya pertemuan FOMC The Fed.

"Dalam pertemuan tersebut, The Fed telah mengemukakan bahwa program pembelian obligasi yang merupakan stimulus bagi perekonomian AS telah berakhir," kata Reza, Jakarta, Jumat (31/10/2014).

Menurut Reza, sentimen yang ada saat ini terlihat belum ada yang memungkinkan bagi rupiah untuk bergerak menguat. Untuk itu, dirinya menyarankan agar tetap mewaspadai masih adanya peluang penurunan lanjutan.

"Laju rupiah diperkirakan pada kisaran Rp 12.175 sampai Rp 12.158 (kurs tengah BI)," ujarnya.

Tercatat, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) Kamis (30/10/2014) nilai tukar rupiah terhadap dolar AS bergerak melemah jadi Rp 12.165 dibandingkan hari sebelumnya (29/10/2014) sebesar Rp 12.163.



October 31, 2014 at 08:35AM

Leave a Reply